Minggu, 22 November 2009

ku disini

Duduk sendiri diantara titik noda
bercerita dengan canda
itu merupakan tandaku

Berjalan dengan lemah seolah tiada daya
berfikir cukup keras
semua seolah tampak jauh

Bertanya apa dan bagaimana
tak pernah cukup untuk semua
lelah cukup lelah itu rasa ku

Hari itu terlihat seorang jelita indah
berjalan pelan lewat di depan mata
tak sedikit pun ronanya yang mengarah padaku

Sudahlah itu bukan jadi soal
ku juga tau bila mata itu tak pernah memandang
setidaknya dia masih punya hati

Kini semua kan merasa lebih baik
bila aku tetap di tempatku
merasa kalau ku tetap ada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar